Jarak & Perpindahan

Coba perhatikan animasi seseorang yang sedang berjalan dibawah ini!
                    A                                                                                                                                       B
__________________________________________________________________________________

Animasi di atas menunjukkan seseorang berjalan dari titik A ke titik B. Kalian pasti sering berjalan menuju suatu tempat, baik itu berangkat ke sekolah atau hanya sekedar ke kamar mandi. Ketika kita berjalan kedua kaki kita akan bergerak agar kita berpindah ke tempat tujuan kita. Tentu kalian sudah tidak asing dengan kata gerak, bukan? Tapi apakah kalian tau apa itu gerak? Gerak adalah berpindahnya benda dari suatu titik acuan tertentu.

Untuk mempelajari gerak lebih lanjut mari kita lakukan beberapa kegiatan berikut. 

Dari animasi dan penjelasan di atas cobalah buat pertanyaan untuk menambah wawasanmu!

Contoh pertanyaannya, apakah gerak dan perpindahan sama?


            Perhatikan pesepeda yang akan berangkat dari rumah ke sekolah. Jarak dari rumah ke sekolah adalah 2000 m, dan perpindahan pesepeda dari rumah ke sekolah adalah 850 m. Mengapa jarak dan perpindahan pesepeda berbeda?



Kata pindah mungkin sudah terbiasa kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Ketika ibumu membangunkan di pagi hari dan memerintahkanmu untuk bergegas mengambil air wudhu ke kamar mandi, kamu akan bangun dan berjalan ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu. Ibumu mengatakan kamu telah mengalami perpindahan, mengapa bisa dikatakan mengalami perpindahan? Karena posisimu telah berubah dari titik acuannya.


            Dalam pengertian perpindahan terkandung pula informasi mengenai jarak. Apa yang disebut dengan jarak? Ketika kamu berjalan dari kamar menuju kamar mandi untuk mengambil air wudhu, kamu telah dikatakan berpindah dari kedudukan semula, berapa jauh kamu berpindah? Dalam Fisika ukuran untuk menentukan jauh dekatnya sebuah perpindahan dinyatakan dengan jarak.


            Jarak yang kamu tempuh akan lebih jauh dibandingkan perpindahan yang kamu lakukan. Jarak meliputi seluruh putaran dan simpangan yang kamu lalui sepanjang melakukan perpindahan.

           Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa jarak adalah panjang lintasan sesungguhnya yang ditempuh oleh suatu benda bergerak, sedangkan perpindahan didefinisikan sebagai perubahan kedudukan suatu benda.

Contoh soal

Laju Rata-rata dan Kecepatan Rata-rata

Dalam pembahasan gerak dikenal istilah kecepatan dan kelajuan. Pada kehidupan sehari-hari kita sering menyamakan kelajuan dengan kecepatan. Dalam fisika kecepatan dan kelajuan mempunyai arti yang berbeda. Kecepatan diartikan sebagai perpindahan yang ditempuh tiap satuan waktu. Kecepatan dapat ditulis sebagai berikut



Sedangkan kelajuan diartikan sebagai jarak yang ditempuh tiap satuan waktu. Kelajuan ditulis


Kecepatan Rata-rata
Ketika kita hendak melakukan perjalanan dengan mobil dari satu tempat ke tempat lain tentulah kita akan melewati jalan yang tidak selalu lurus. Jalan yang tidak selalu lurus menyebabkan kendaraan yang kita gunakan kecepatannya berubah-ubah. Hal ini dapat kita lihat dari nilai yang ditunjukkan speedometer pada kendaraan kita. Karena kecepatan yang terjadi tidak tetap, maka nilai kecepatan yang digunakan adalah kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata didefinisikan sebagai perbandingan perpindahan benda dengan selang waktu yang diperlukan, kecepatann rata-rata dapat dituliskan sebagai berikut.





Sedangkan kelajuan rata-rata merupakan jarak yang ditempuh seluruhnya dibagi dengan selang waktu tempuh, kelajuan rata-rata dirumuskan sebagai berikut,


Laju Sesaat dan Kecepatan Sesaat
Jika kita mengendarai sepeda motor ke sekolah yang jaraknya 10 km dalam waktu 15 menit maka kecepatan rata-rata kita mengendarai sepeda motor adalah 10km/0.25 jam = 40 km/jam. Kecepatan kita selama dalam perjalanan ini kadang 60 km/jam tetapi pada saat yang lain kecepatan kita hanya 20 km/jam bahkan jika lampu pengatur lalu lintar menyala merah kita berhenti (artinya kecepatan kita adalah nol). Jadi kecepatan kita saat mengendarai sepeda motor selalu berubah-ubah. Kecepatan yang terjadi pada saat itu disebut kecepatan sesaat, dan besar kecepatan sesaat ini sama dengan laju sesaat.

Suatu benda bergerak dari titik A ke titik B, seperti ditunjukkan pada gambar.


Kecepatan rata-rata benda dari titik A ke titik B adalah Δs/Δt  . Jika titik B mendekati titik A, maka waktu yang diperlukan Δt semakin kecil. Pada kondisi titik B hampir berhimpit titik A maka  waktu yang diperlukan Δt mendekati nol. Kecepatan pada saat ini disebut kecepatan sesaat yang merupakan suatu besaran vektor dan dituliskan dengan, 


Pada umumnya untuk menyederhanakan, arah kecepatan sesaat sesuai dengan arah garis singgung dari kurva dititik tersebut. Untuk memahami lebih lanjut tentang kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat mari kita perhatikan video berikut



Percepatan
Ketika kita mengendarai sepeda motor pada saat awal, mesin motor dihidupkan tetapi sepeda motor masih belum bergerak. Pada saat sepeda motor mulai bergerak maka kecepatannya makin lama makin besar. Hal ini berarti telah terjadi perubahan kecepatan. Pada saat sepeda motor diam kecepatan nol, baru kemudian kecepatan sepeda motor tersebut semakin lama menjadi semakin cepat. Sepeda motor tersebut mengalami perubahan kecepatan dalam selang waktu tertentu. Dengan kata lain, sepeda motor tersebut mengalami percepatan. 
Percepatan adalah besaran vektor. Sehingga untuk menyatakan percepatan suatu benda kita harus menentukan besar dan arahnya. Jika arah percepatan searah dengan gerak benda diawal maka percepatan bernilai positif, dan bernilai negatif jika arahnya berlawanan dengan gerak awal. Jika percepatan bernilai positif maka dapat dikatakan bahwa benda bergerak dipercepat sedangkan ketika bernilai negatif maka benda tersebut mengalami perlambatan.



Persamaan percepatan dapat ditulis:

Dengan Δv adalah perubahan kecepatan selama waktu Δt. Percepatan suatu benda dibedakan menjadi dua, yaitu percepatan rata-rata dan percepatan sesaat.

a. Percepatan Rata-rata
Tiap benda yang mengalami perubahan kecepatan, baik besarnya saja atau arahnya saja atau keduanya, akan mengalami percepatan. Percepatan rata-rata (α) adalah hasil bagi antara perubahan kecepatan (Δv) dengan selang waktu yang digunakan selama perubahan kecepatan tersebut (Δt). Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut






b. Percepatan Sesaat
Merupakan perubahan kecepatan dalam waktu yang sangat singkat. Seperti halnya menghitung kecepatan rata-rata, untuk menghitung kecepatan sesaat, kita perlu mengukur perubahan kecepatan dalam selang waktu yang singkat (mendekati nol). Secara matematis dapat dilulis sebagai berikut,